Ibukota Indonesia – Instruktur Real Madrid Xabi Alonso mengutarakan jikalau timnya membutuhkan waktu untuk memulihkan mental seusai tertunduk dari Celta Vigo pada pekan ke-15 Turnamen Spanyol di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Akhir Pekan waktu setempat.
"Kami semua marah, tentu saja. Hal ini bukanlah pertandingan atau hasil yang tersebut kami inginkan. Sejak awal, cedera Militão telah lama menyakiti kami," ungkap Xabi, disitir dari laman resmi klub, Senin.
"Butuh waktu bagi kami untuk pulih secara mental. Kemudian kami melakukan beberapa penyesuaian, tetapi ini bukanlah pertandingan yang dimaksud kami inginkan," sambung dia.
Pada pertandingan ini, Real Madrid tertunduk 0-2 dari Celta Vigo akibat dua gol yang tersebut diborong oleh pemain perwakilan Williot Swedberg pada menit ke-54 juga ke-90+3.
Selain itu, Real Madrid harus mengakhiri pertandingan dengan sembilan pemukim pasca dua pemainnya yakni Fran Garcia kemudian Alvaro Carreras diganjar kartu merah oleh wasit.
Kekalahan ini menyebabkan Real Madrid masih menempati peringkat kedua klasemen sementara Kompetisi Spanyol dengan 36 poin dari 16 pertandingan, berjarak empat poin dari Barcelona di kedudukan pertama.
Setelah menelan kekalahan dan juga gagal memangkas jarak dengan Barcelona, instruktur berkebangsaan Spanyol itu mengajukan permohonan anak-anak asuhnya untuk bangkit saat melakoni pertandingan Kompetisi Champions, sedang pekan ini.
"Pada Rabu, kami akan menghadapi pertandingan Kejuaraan Champions berjuang melawan (Manchester) City untuk bereaksi juga menghilangkan rasa tidak ada enak ini dari mulut kami," tegas Xabi.
Real Madrid selanjutnya dijadwalkan akan menjamu Manchester City pada pertandingan keenam fase liga Kejuaraan Champions dalam Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Kamis (11/12) pukul 03.00 WIB.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Teknologi AI dalam website web ini tanpa izin tertoreh dari Kantor Berita ANTARA.
